Kamis, 30 Maret 2017

PESAN KERAS.!! Kapolda Siapkan Seniper Untuk Antisipasi Terjadinya Kericuhan. Kapolda: Jika Bandel Dorr Saja

Foto: Saat ditanya soal aksi 313 (31/3/2017)
VIP99NEWS- Kapolda Jakarta Pusat menyiagakan 8.000 personel dibantu TNI, Satpol PP, dan Dinas Perhubungan dalam rangka pengamanan untuk aksi 313 di Jakarta, Jumat 31 Maret 2017 besok.

"Saya akan melakukan antisipasi untuk meredam kericuhan apa bila terjadi pergesekan didalam aksi 313 jum'at besok, Tim satuan sniper kami siapkan untuk memantau jalan nya aksi 313, Dan apa bila terjadi kericuhan didalam jalan nya aksi 313 kami tidak segan menghadiahkan timah panas oleh peserta aksi 313 jum'at besok. Jika ada yang bandel dor saja agar tidak meluas dan itu perintah".  kata kapolda metro jaya Mochamad Iriawan. Kamis (30/3/2017).

Foto: Pasukan sniper brimod metro jaya
Nantinya, ribuan personel tersebut akan melakukan pengamanan di sejumlah titik vital yang akan didatangi oleh aksi 313 untuk menyuarakan tuntutannya. Bisa dipastikan bahwa penyusup akan melakukan provokasi terhadap masyarakat yang mengikuti aksi 313 ataupun aparat gabungan yang bersiaga menjaga jalan nya aksi 313 pada jum'at besok.

Ada beberapa titik vital yang akan dijaga ketat yaitu Masjid Istiqlal, kemudian belanjut ke gedung DPR-RI dan terakhir ke Istana Presiden.

Namun, pihak kepolisian  tetap mengimbau bagi warga yang diluar kota jabodetabek untuk tidak mengikuti aksi 313 di Jakarta. Hingga saat ini, pihaknya belum mendapatkan data jumlah massa dari luar kota yang akan berangkat ke Jakarta.

"Kami tidak bisa melarang. Kami hanya mengimbau sebaiknya tidak berangkat ke Jakarta. Tetapi kalau ada yang berangkat, kami lakukan pengamanan dari mulainya aksi sampai dengan selesainya aksi 313, Insyah allah dalam aksi jum'at besok akan berjalan aman dan damai sesuai prosedur yang telah di perintahkan kapolri kepada jajaran TNI dan POLRI". Katanya

Aksi 313 ini menuntut pencopotan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok dari jabatannya sebagai Gubernur DKI Jakarta. Aksi ini menyusul aksi 411 dan 212 yang berlangsung tahun lalu di depan Istana Merdeka Jakarta.

1 komentar: